Euro Masih Berjuang di S1, Pound Incar 1.388

Pasangan mata uang EUR/USD diselimuti ketidakpastian akhir pekan kemarin. Di saat yang sama, pair GBP/USD justru menguat kencang. Hari ini (06/September), kedua pair tersebut sama-sama terkoreksi. Menjelang rilis data PMI Inggris untuk bulan Agustus, bagaimana skenario trading untuk Euro dan Pound?

Outlook EUR/USD

Pergerakan yang penuh gejolak sempat mengantarkan EUR/USD naik menggapai level R2, tetapi kemudian menghempaskannya ke area 1.188 pada sesi penutupan pekan lalu. Harga tampak melandai dan masih melanjutkan penurunan korektifnya hari ini. Analis EXCO memperkirakan jika EUR/USD berpeluang menyentuh Pivot Point apabila tak jadi turun menembus S1. Akan tetapi, tekanan seller yang kuat bisa mendorong harga semakin turun menembus EMA 200.

Outlook GBP/USD

Tidak seperti EUR/USD yang mengakhiri pekan lalu dengan penuh gejolak, Pound cenderung menguat dan ditutup di sekitar level 1.386. Akan tetapi, pergerakan awal minggu ini memperlihatkan koreksi yang menekan harga di area EMA 77. Jika harga mampu bertahan dari serangan seller, Pound berkesempatan memantul dan mencapai 1.388. Sebaliknya, persiapkan skenario bearish menuju 1.38 jika pergerakan downside terus berlanjut.

EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.