Selama ini, Anda diberitahu bahwa kemalasan dan kesuksesan adalah dua hal yang bertolak belakang. Padahal, ada kalanya menjadi "pemalas" di dunia trading forex bisa membawa keuntungan dalam bentuk materiil. Apa maksudnya? Bagaimana caranya? Malas seperti apa yang dimaksudkan? Artikel dari Dewin Forex ini menghadirkan teknik trading santai ala Lazy Trader yang seru untuk disimak.
Teknik Trading Santai Bisa Menghindarkan Kita Dari Kerugian
Sebelum membahas teknik trading santai lebih dalam, mari kita evaluasi apa saja hal yang sering membuat seorang trader gagal profit. Yang pertama, karena mindset trading belum terbentuk. Jangankan mengantongi strategi trading, untuk buka-tutup posisi saja masih pakai feeling. Jika sudah begitu, trading jadi terasa seperti gambling. Dapat profit hanya karena hoki, loss pun dianggap kesialan semata.
Alasan kegagalan yang kedua adalah overtrade, yaitu terlalu sering bertransaksi atau membuka posisi dengan lot terlalu besar. Karena terlalu berambisi untuk cepat menutup kerugian, trader jadi memaksakan pasar untuk menurut pada posisinya meskipun hal tersebut mustahil. Jika terus-menerus salah ambil posisi, akan menimbulkan emosi trading yang merupakan alasan gagal profit yang ketiga.
(Baca Juga: Kesalahan Terbesar Trader Adalah Overtrade)
Dengan mengamalkan teknik trading santai, Anda akan terbebas dari perasaan ingin gambling, overtrade, dan emosi dengan pasar. Mengapa bisa begitu?
Karena teknik trading santai ala Lazy Trader ini hanya menyarankan buka posisi satu kali per minggu. Malas sekali, bukan?
Di kala trader-trader lain mengamati chart sepanjang waktu dan menganalisa di beragam time frame, teknik trading santai ala Lazy Trader hanya meminta Anda untuk buka platform trading pada Senin dan Jumat malam. Dengan jarang membuka chart, Anda akan terhindar dari tekanan psikologis atau keinginan buka posisi di luar rencana. Tanamkan dalam pikiran Anda prinsip berikut: "Daripada menembak tanpa arah, lebih baik menjadi penembak jitu".
Meskipun teknik trading ini santai, tingkat profitabilitasnya mencapai 5-9% lho! Sehingga cocok bagi Anda yang mencari penghasilan tambahan di forex. Tetapi, perlu diingat bahwa kedisiplinan merupakan kunci utama bagi Anda yang ingin menerapkan teknik Lazy Trader.
Teknik Trading Lazy Trader Diterapkan Pada Pair JPY
Kini Anda telah tahu bahwa hanya perlu membuka posisi 1 kali per minggu. Selanjutnya, pilih pair yang akan di-trading-kan. Pembuat strategi ini menyarankan penggunaanya pada Cross pair JPY (Japanese Yen), contohnya: GBP/JPY, EUR/JPY, AUD/JPY, CAD/JPY and CHF/JPY. Rekomendasi ini didasari oleh 2 hal:
- Setiap awal minggu, Yen cenderung menunjukkan pergerakan yang bisa dijadikan patokan.
- Pair-pair di atas menunjukkan trend yang cukup panjang dan stabil, kira-kira 200 point per minggu dengan range yang sempit.
Contohnya pada gambar berikut:
Langkah-langkah teknik Trading Santai ala Lazy Trader
1. Tentukan Pair Yang Sesuai
Perlu diingat bahwa trading di lebih dari 1 pair tidak disarankan, karena pair-pair di atas memiliki korelasi positif. Jika posisi Anda merugi pada 1 pair, maka kemungkinan posisi di pair lain juga rugi akan sangat besar.
2. Pasang Pending Order
Buka chart H4 dan tunggu hingga ada 4 candle yang tertutup. Pada jarak 20 poin, pasang buy stop pada titik tertinggi, dan sell stop pada titik terendah.
Sebagai catatan, pengaturan jarak 20 poin merupakan standar yang digunakan pada pair JPY saat chart ini dibuat. Jika Anda ingin "bereksperimen" dengan pair lain, silakan cek terlebih dulu pergerakan pair tersebut pada tabel pemantau volatilitas forex.
Seperti Apa Penerapan Manajemen Risiko Pada Teknik Trading Santai?
Walaupun tidak ingin mikir ribet, bukan berarti Anda boleh meremehkan risk management. Dalam memasang proteksi pada teknik trading santai, pemasangan Stop Loss tetap wajib dilakukan. Caranya, pasang titik Stop Loss setara dengan Sell Stop jika mengambil aksi Buy. Sebaliknya jika memasang posisi Sell, titik Buy Stop bisa digunakan sebagai acuan Stop Loss-nya.
Selanjutnya, letakkan take profit pada titik dimana harga tersentuh sebanyak 3 kali. Jika harga menembus level tersebut, maka geser Stop Loss Anda ke level harga pembukaan yang ditambah beberapa poin untuk menutupi biaya komisi atau spread. Dengan melakukan hal ini, Anda menetapkan manajemen risiko "Break Even". Artinya: gagal profit, namun juga tidak loss alias impas.
(Baca Juga: Apa Itu Break Even Dalam Forex?)
Setelah salah satu posisi pending order terbuka, tetap pertahankan posisi pending order yang satunya. Sebab ada potensi terjadinya Tren Reversal dan strategi berjalan mulus. Jika transaksi pertama tersentuh Stop Loss, masih ada potensi keuntungan yang menunggu Anda karena skenario alternatif otomatis terbuka.
Seandainya sampai hari Jumat posisi tersebut belum menyentuh titik TP, segera tutup posisi dan terima hasil trading Anda. Ini didasari pertimbangan bahwa market pada hari Senin seringkali menimbulkan gap yang justru merugikan posisi trading.
Yang Perlu Diperhatikan Dari Teknik Trading Santai
Meskipun strategi Lazy Trader ini terdengar menguntungkan, Anda tetap harus memiliki keteguhan hati dalam mempraktekannya. Membuka platform trading hanya sesekali bisa menjadi sebuah tantangan yang berat, terutama bagi Anda yang mudah gelisah dan suka intip-intip chart. Ingat, teknik trading apapun akan sia-sia jika tidak diimbangi dengan pengendalian emosi yang baik.
Selain itu, Teknik trading santai ini juga menuntut Anda untuk menahan posisi dalam jangka waktu hingga 1 minggu (buka di Senin, tutup pada hari Jumat), sehingga sangat disarankan untuk trading pada broker yang bebas swap atau mengenakan biaya menginap super rendah. Tentu akan sayang jika profit yang sudah sulit-sulit diperoleh, justru terpotong banyak karena harus membayar biaya swap.
Sekarang Anda telah tahu tentang teknik trading santai ala Lazy Trader. Berbeda dengan strategi trading Lazy Trader yang membuka tutup posisi secara mingguan, ada juga strategi yang menawarkan keuntungan pada jangka waktu 15 menit hingga 1 jam. Seperti apa caranya? Artikel berjudul Teknik Scalping Mudah Dengan Metode Puria ini layak Anda baca.