EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,386.17/oz   |   Silver 28.63/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,063.10   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 3 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 3 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 3 jam lalu, #Saham AS

Fenomena Misterius Di Pasar Finansial: Manipulasi Atau Takhayul?

Penulis

Misteri adalah hal yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia. Pernahkah Anda mengalami hal-hal misterius berikut ketika trading?

Dunia ini akan terasa membosankan jika semuanya biasa-biasa saja. Karena itulah, manusia cenderung mengulik hal-hal yang di luar nalar, mengusik pikiran, dan menimbulkan rasa penasaran. Hal ini berlaku juga ketika Anda menelisik lebih dalam dunia finansial. Dunia yang penuh dengan angka ini, menyimpan beragam fenomena misterius yang sulit dijelaskan.

Apa sajakah fenomena misterius yang terjadi di pasar finansial? Bisakah Anda menemukan penjelasan logisnya? Dikutip dari digitalcashpalace[dot]com, berikut fenomena misterius di pasar finansial yang bikin penasaran.

kejadian misterius di pasar forex

 

1. Emas Yang Jumlahnya Tak Terlacak

Selama ini, logam mulia seperti emas, logam, dan paladium telah dianggap sebagai aset lindung nilai dengan pergerakan harga yang stabil. Emas sering menjadi simbol kemakmuran. Permintaan logam mulia bersimbol XAU ini pun selalu muncul untuk konsumsi pribadi dan kebutuhan industri.

Tak heran, ada pihak-pihak yang ingin "menggoyang" harga emas agar bergejolak dan meraup keuntungan dari hal tersebut. Salah satu dari sekian banyak pihak yang ingin memanipulasi harga emas adalah JP Morgan.

Bank raksasa yang berbasis di Amerika Serikat ini memiliki sejarah panjang dengan manipulasi harga. Beberapa tahun lalu, beberapa pegawai JP Morgan tertangkap basah menjual emas untuk menahan pergerakan harga. Sementara itu, beberapa bank kakap lainnya juga tengah dicurigai telah mengeluarkan sertifikat untuk emas dan perak yang barang fisiknya bahkan tidak ada.

fenomena pasar emas yang misterius(Baca Juga: 7 Mitos Penentu Pergerakan Harga Emas)

Meskipun reli kenaikan harga emas dan perak beberapa tahun belakangan sudah melambat, bahkan harganya sempat melemah, tetapi jumlah pasti logam mulia yang ada masih jadi misteri. Akan sangat menarik atau mungkin bisa dibilang menakutkan apabila jumlah kepemilikan fisik minimal dari bank-bank ini terekspos.

Seiring waktu, transaksi ETF yang dijalankan oleh bank-bank ini akan menjadi semakin jelas. Efeknya, kita akan melihat lebih banyak lagi kejadian-kejadian misterius di pasar emas karena para bankir akan berusaha menutupi jejak mereka dalam memanipulasi pasar.

 

2. Perdagangan Futures Gas Bumi Dengan Sinyal Terbalik

Pada tahun 2011, ada algoritma "fraktal" yang sangat aneh pada aktivitas trading gas Nymex. Fenomena ini jelas mengacaukan pasar, karena menyebabkan reversal sempurna yang membuat sinyal beli dan sinyal jual terbalik.

"Seolah-olah ada seseorang sedang mengeksekusi algoritma baru dengan sinyal jual dan beli yang bertabrakan," kata perusahaan streaming data Nanex. "Hal yang paling mengganggu bagi kami adalah: volume penjualan yang terlalu masif itu tak hanya mempengaruhi pasar gas bumi, melainkan juga merembet ke semua instrumen perdagangan lainnya."

Nanex melanjutkan dengan menyatakan: "Pada tanggal 8 Juni 2011, mulai pukul 19:39 EST, harga perdagangan mulai berayun harmonis seiring dengan harga penawaran. Anehnya, harga justru naik ketika penawaran bertambah, dan harga turun ketika penawaran berkurang- kebalikan dari prinsip penawaran dan permintaan. Ini sangat tidak biasa.

fenomena misterius pasar gas bumi(Kunjungi juga: Data Harga Natural Gas)

Setelah diperiksa lebih lanjut, pihak Nanex menemukan bahwa harga berayun dari rendah ke tinggi ketika perdagangan dieksekusi terhadap tingkat harga penawaran tertinggi. Setelah mencapai puncak, harga kemudian bergerak turun karena perdagangan mengeksekusi terhadap tingkat harga permintaan tertinggi. Ini sepenuhnya berlawanan dengan perilaku pasar normal.

Hingga sekarang, tak ada yang tahu apakah fenomena misterius di pasar finansial ini merupakan kasus anomali algoritme trading sehingga eksekusi bergerak berlawanan sinyal bid/ask, atau sesuatu yang lebih berbahaya. Yang jelas, kita harus selalu waspada karena manipulasi dari oknum-oknum tertentu sering menjadi ancaman utama di pasar finansial itu sendiri.

 

3. New York Stock Exchange (NYSE) Mendadak 'Keok'

Pada bulan Juli, terjadi "kesalahan teknis" menyebabkan bursa saham New York jatuh selama 3 jam dan 38 menit. Menurut laporan resmi, penyebab crash ini adalah gagal update pada software yang baru dipasang. Pasar saham Amerika yang sangat besar, membuatnya lebih rentan terhadap gangguan karena betapa rumit dan terfragmentasi sistem ini di banyak bursa.

Karena itu, tak heran jika market crash semacam ini bukan pertama kalinya terjadi. Bagaikan rahasia umum, para pelaku pasar tahu bahwa ini adalah contoh manipulasi, karena S&P 500 turun hampir 9% dalam hitungan menit. Akibatnya, seorang trader London diusut karena menjadi pelaku manipulasi tersebut. Terlebih lagi, NASDAQ juga pernah terguncang oleh fenomena Flash Freeze di tahun 2013. Selama 3 jam, sistem NASDAQ tidak bisa beroperasi.

4 Fenomena Misterius Di Pasar(Baca Juga: Indeks NASDAQ 100, Komposisi Dan Perubahan Nilainya)

 

4. Pernah Tahu Soal 'Bulan Hantu'?

Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa ada bulan yang disebut berhantu? Apakah jika kita trading, akan muncul penampakan-penampakan menyeramkan dari layar?

Jawabannya, bisa ya... bisa tidak. Tergantung definisi dari kata "menyeramkan" menurut Anda.

Bulan Hantu adalah periode antara 14 Agustus hingga pertengahan September. Istilah ini berasal dari budaya China turun-temurun dan menyebarkan beragam takhayul. Uniknya, momen Bulan Hantu menunjukkan fenomena cukup aneh pada harga saham dan perilaku pasar secara keseluruhan.

fenomena misterius pasar finansial(Baca juga: 5 Strategi Trading Paling Nyeleneh - Cuaca, Feng Shui, Hingga Astrologi)

Ketika Bulan Hantu, beberapa orang akan memperingatkan Anda untuk membatasi aksi Buy, sementara yang lain justru mengambil keuntungan dari potensi volatilitas pasar yang dapat terjadi.

Karena beberapa investor takut membeli saham selama Bulan Hantu, maka ada potensi para "pemberani" yang melakukan aksi beli mendapatkan keuntungan besar. Namun, ingat! Jangan pernah masuk pasar tanpa perhitungan yang seksama.

Satu hikmah yang bisa dipetik dari anomali bulan Hantu adalah: jika melihat portofolio Anda merah pada bulan tersebut, jangan terlalu panik. Sebaliknya, bisa jadi ada peluang untuk 'serok bawah' dan mengambil saham-saham yang salah harga. Di bulan-bulan selanjutnya, Anda tinggal ancang-ancang untung panen jika harganya memantul naik.

 

Bagaimana Sebaiknya Menghadapi Fenomena Misterius Di Pasar Finansial?

Deretan kejadian misterius di atas bisa jadi membuat Anda gemas, takut, penasaran, atau bahkan malah geregetan. Namun, Anda tak perlu takut untuk menjadi pelaku pasar finansial setelah mengetahui fenomena-fenomena ini. Selama Anda berpegang teguh pada manajemen risiko dan memperhitungkan setiap langkah yang diambil, Anda tentu bisa bertahan lama di dunia finansial.

 

Meskipun trader kelas ritel seringkali dianggap sekadar "peramai suasana" dan jadi korban dari manipulasi para "whaler", masih ada harapan untuk meraup keuntungan di dunia trading. Tak percaya? Simak saja kisah anak SMA yang berhasil meraih 60 ribu pounds lewat trading forex.

291950
Penulis

Lulusan Sastra Inggris dengan ketertarikan pada bidang finansial dan investasi. Berfokus pada bahasan mengenai broker forex, promosi broker, serta kondisi trading forex secara umum. Berpengalaman pada instrumen trading forex, saham, dan reksadana selama lebih dari 3 tahun.


Jaka
Oh gitu
Din Din
Ya iyalah mas brow....