Dalam trading, salah satu hal yang paling sering diabaikan adalah aspek psikologis. Kebanyakan trader berusaha mencari sistem yang tepat selama berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun. Sesungguhnya memiliki sistem yang tepat hanyalah sebagian dari keseluruhan proses trading. Jangan salah, memiliki sistem sempurna yang sesuai dengan trader memang sangat penting, namun memiliki rencana pengelolaan uang, atau memahami semua hambatan psikologis trading yang dapat memengaruhi keputusan trader dan isu-isu lainnya juga tidak kalah penting. Untuk mencapai keberhasilan dalam bisnis ini, harus ada keseimbangan antara semua aspek yang penting.
Dalam trading, ketika anda kalah atau rugi, apa pikiran pertama yang muncul? Bisa saja anda berkata, "Pasti ada sesuatu yang salah dengan sistem saya", atau "Saya tahu, seharusnya saya tidak ikut trading yang ini" (meskipun sistem Anda memberi signal). Tetapi terkadang kita perlu menggali sedikit lebih dalam untuk melihat inti kesalahan kita lalu memperbaikinya.
Kesalahan umum dalam perdagangan
Sebagian besar dari kita menghubungkan kesalahan dalam trading dengan margin (uang yang dikeluarkan). Sesungguhnya tidak demikian. Kesalahan terjadi karena panduan dan peraturan dalam trading tidak ditaati. Berikut ini adalah beberapa contoh skenarionya:
- Tradinglah saat mendapatkan Signal maka trading anda akan mendapatkan keuntungan. Hasil trading: Positif karena mendapat uang. Pengalaman yang diperoleh: Mengikuti sistem akan membawa keuntungan, jika saya tidak konsisten maka saya akan rugi. Kesalahan yang dibuat: Tidak ada.
- Mengikuti Signal saat trading namun anda mendapatkan kerugian Hasil trading: Negatif, kehilangan uang. Pengalaman yang diperoleh: Tidak mungkin bisa selalu menang atau untung di setiap trading, kalah atau rugi adalah bagian dari bisnis. Kita menyadari bahwa sistem tidak sempurna. Bahkan dalam situasi rugi ini, trader merasa bangga kepada dirinya karena masih mengikuti sistem. Ia mendapatkan kepercayaan diri. Kesalahan yang dibuat: Tidak ada.
- Tidak mengikuti Signal saat trading namun justru mendapatkan keuntungan. Hasil trading: Netral. Pengalaman yang diperoleh: Frustrasi, trader seringkali ikut trading yang merugikan dan melewatkan trading yang menguntungkan. Ia kehilangan rasa percaya diri. Kesalahan yang dibuat: Tidak mengikuti trading yang ditunjukkan sistem melalui signal.
- Tidak mengikuti Signal saat trading dan mendapatkan kerugian. Hasil trading: Netral. Pengalaman yang diperoleh: Trader akan mulai berpikir "Hei, keputusanku lebih baik daripada sistem". Tanpa disadari, ia akan merasionalisasi setiap signal yang diberikan oleh sistem karena jauh di lubuk hatinya, ia merasa lebih cerdas dari sistem yang dimilikinya. Bermula dari sini, ia akan mencoba untuk keluar dari sistem. Kesalahan ini membuat kita tidak mempercayai sistem trading. Trader berubah menjadi terlalu percaya diri. Kesalahan yang dibuat: Tidak mengikuti trading yang ditunjukkan sistem melalui signal.