Dilansir dari website Gurutrade[dot]com pada tanggal 20 November 2019, broker RoboForex kini menambahkan fitur Netting pada terminal R Trader. Sebelumnya, platform R Trader hanya menawarkan sistem lindung nilai (Hedging). Dengan diberikannya alternatif untuk Netting, trader bisa memilih sistem yang lebih disukainya ketika membuka akun R Trader baru.

Sebagai informasi, Netting adalah sistem yang memungkinkan trader untuk hanya memiliki posisi satu arah (Buy atau Sell saja) pada instrumen sejenis. Sementara itu, sistem lindung nilai (Hedging) memungkinkan trader untuk membuka banyak posisi dalam instrumen yang sama dengan arah berbeda (Buy maupun Sell).

Platform Web R Trader RoboForex Semakin Mantap

Broker forex yang telah berdiri sejak tahun 2008 ini, terus menghadirkan inovasi pada platform trading yang mereka kembangkan secara mandiri. Platform Web yang bertajuk R Trader ini menggabungkan teknologi mutakhir dan desain klasik, sehingga trader tak akan kesulitan dalam mengoperasikannya.

Pada situs resminya, RoboForex menyatakan bahwa trader tak perlu memasang perangkat lunak tambahan melakukan pembaruan aplikasi yang merepotkan. Selain penambahan fitur Netting dan Hedging yang telah dijelaskan di atas, kelebihan-kelebihan trading melalui platform R Trader antara lain:

• Praktis dan mudah digunakan
• Deposit awal adalah 100 USD
• Tersedia Leverage saham hingga 1:20
• Daftar pantauan "Advanced"

Dengan platform trading yang mendukung beragam strategi trading, RoboForex semakin terbuka bagi trader dengan gaya trading dan manajemen risiko yang variatif. Untuk mengetahui sistem akuntansi yang dimiliki oleh akunnya (Netting atau Hedging), trader dihimbau untuk memeriksa daftar akun di terminal R Trader atau detail akun di Member Area. Informasi lebih lengkap mengenai fitur-fitur Roboforex dapat diperoleh pada halaman resminya.