EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,327.43/oz   |   Silver 27.33/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,696.64   |   IDX 7,147.08   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 3 jam lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Kalkulator KPR (Kredit Kepemilikan Rumah)

Kalkulator Kredit Kepemilikan Rumah (Kalkulator KPR) membantu Anda untuk menghitung perkiraan angsuran tiap bulan ketika Anda ingin mengambil Kredit Kepemilikan Rumah (KPR). Kalkulator Kredit Kepemilikan Rumah (Kalkulator KPR) ini menggunakan sistem bunga kredit anuitas dengan suku bunga fix pertahun.

Default uang muka pinjaman adalah 30% dari harga rumah. Namun Anda bisa mengubahnya bila menghendaki simulasi dengan uang muka yang berbeda.
Untuk menggunakan kalkulator kredit kepemilikan rumah (kalkulator KPR) ini, masukkan besar harga rumah idaman Anda, lalu besar bunga KPR dan masa pinjam. Apabila uang muka Anda lebih kecil atau lebih besar dari 30%, silahkan memodifikasi besar uang muka. Terakhir, klik hitung, maka besar cicilan per bulan akan muncul.

Kalkulator KPR



Kalkulator Bunga Deposito
Anda memiliki sejumlah uang deposito, dan ingin mengetahui berapa rupiah bunga yang Anda dapatkan perbulannya? Anda bisa menghitungnya dengan menggunakan kalkulator ini.


Asihsunarsih
saya jga bermasalah. Di bilang nama saya sudh tidk bisa.. minjam lagi di bank mana pun karna bank semua pada takut