1-2 Sinyal Entry/minggu Normalkah?

Rizki Rosadi 2021

@Parman Gondes Syahputra: Dengan SL 10-20 pips hingga 50 pips maka bapak masuk kedalam kategori trader intraday (trader harian). Frekuensi entry 1-2 kali perminggu bagi seorang intraday trader memang kurang, biasanya 3-5 kali seminggu atau lebih.

Namun semua kembali kepada sistem trading yang kita gunakan. Intinya cuma satu: Sistem trading yang kita gunakan profitable dalam jangka panjang.

Daripada mencari sistem trading yang baru, lebih baik bapak menggali sistem trading yang ada sekarang untuk melihat peluang-peluang yang bisa dimanfaatkan selama masih profitable dalam jangka panjang.

Mencari sistem trading baru akan memakan waktu yang tidak sebentar, kemudian Anda harus menguji sistemnya, lalu setelah itu harus membiasakan diri dengan sistem tersebut.

Terima kasih.

Martin 12 Apr 2023

@ Parman Gondes Syahputra:

Jika ingin mendapatkan banyak sinyal, Anda bisa amati beberapa pair atau trading pada beberapa pair. Tentu saja mungkin sistem trading untuk masing-masing pair bisa berbeda. Sinyal untuk entry memang tidak bisa dipastikan, baik waktu terjadinya maupun frekuensinya.

Erik Tri Cahyo 24 Apr 2023

Untuk Parman Gondes Syahputra,

Tergantung dari timeframe yang anda gunakan, karena timeframe tentu sangat berpengaruh terhadap frekuensi kemunculan sinyal trading. Semakin tinggi timeframe yang digunakan, maka sinyal trading yang muncul akan semakin sedikit. Meskipun begitu, sinyal trading yang muncul tentu menawarkan peluang profitabilitas yang tinggi pula.

Sebaliknya, jika anda ingin frekuensi sinyal trading yang muncul lebih banyak maka turunkan timeframe trading yang digunakan. Menggunakan timeframe rendah bisa membuat sinyal trading yang muncul menjadi lebih sering. Namun tetap waspada, karena sinyal trading yang muncul di timeframe rendah juga mempunyai tingkat profitabilitas yang rendah pula.

Dengan begitu, sesuaikan penggunaan timeframe dengan gaya dan strategi trading anda. Jika anda seorang scalper atau intraday trader, maka sebaiknya anda menggunakan timeframe yang cenderung rendah agar bisa mendapatkan keuntungan harian secara rutin. Namun jika anda ingin sinyal trading yang berkualitas dan profit yang menjanjikan, maka anda bisa menggunakan timeframe yang lebih tinggi.

Semoga bisa membantu.