Dalam 1 Minggu Hanya Dapat 1 Sinyal. Wajarkah?

Martin 2021

@ Imanuddin Wahyudi:

Untuk saya pribadi, sinyal didapatkan murni dari pengamatan hasil analisa, tidak berlangganan sinyal dari luar. Untuk jumlah sinyal dalam seminggu tidak tentu, kadang 2 atau 3 sinyal karena saya tidak trading dalam banyak pair dan menggunakan time frame antara H4 atau daily. Selain itu, tidak setiap ada sinyal saya membuka posisi, harus terkonfirmasi dengan valid.

Saran saya sebaiknya tidak memperbesar lot karena akan memperbesar risiko. Besarnya lot sebaiknya disesuaikan dengan besarnya risiko yang disepakati dengan menggunakan position sizing.

Untuk penjelasan lebih lanjut silahkan baca:

• Belajar Memahami Money Management
• Strategi Money Management Dengan Position Sizing (3)

Hilda 15 Feb 2023

Apa dampaknya jika kita kurang dapat sinyal kemudian memperbesar lot trading?

Martin 17 Feb 2023

@ Hilda:

- Apa dampaknya jika kita kurang dapat sinyal kemudian memperbesar lot trading?

Seperti penjelasan pada jawaban sebelumnya, memperbesar lot berarti memperbesar risiko. Ada atau tidaknya sinyal tidak ada hubungannya dengan besar kecilnya ukuran lot. Ukuran lot sebaiknya ditentukan dari risiko yang telah disepakati sesuai dengan besarnya modal.

 

Erik Tri Cahyo 20 Feb 2023

Untuk Hilda,

Bagi saya pribadi tidak masalah, selama hal tersebut masih di dalam koridor “aman” yang sesuai dengan money management. Misalnya saja biasanya anda mengambil lot trading sebesar 1 lot berdasarkan position sizing maksimal risk sebesar 1%. Anda boleh menaikkan/memaksimalkan lot trading tersebut menjadi 3 lot per trade atau menaikkan risk menjadi 3% per trade dengan catatan anda juga harus paham bahwa menaikkan risk tersebut tentu akan meningkatkan potensi kerugian. Oleh karena itu, disarankan untuk tidak meningkatkan resiko melebihi ambang batas wajar karena akan menimbulkan kerugian yang sangat besar.

Semoga bisa membantu.

Samuel El Christ 20 Feb 2023

Bagaimana komentar para master tentang tingkat akurasi sinyal trading yang didapat dari grup2 telegram? 

Martin 21 Feb 2023

@ Samuel el christ:

Maaf, dalam hal ini saya tidak bisa memberikan komentar karena belum pernah menggunakan sinyal trading yang ditawarkan oleh grup-grup trading di Telegram atau grup-grup di tempat lain.

 

Erik Tri Cahyo 22 Feb 2023

Untuk Samuel El Christ,

Saya pribadi tidak tahu. Memang dewasa ini banyak sekali beredar sinyal-sinyal trading didunia maya mulai dari yang gratisan hingga yang berbayar sekalipun. Namun sejujurnya, saya pribadi tidak tertarik sedikitpun dengan hal tersebut sehingga saya tidak pernah menggubris konten-konten yang semacam itu. Dengan begitu, saya tidak bisa memberikan komentar lebih lanjut.

Akan tetapi, jika anda memang berniat mengikuti sinyal-sinyal trading seperti itu, alangkah baiknya anda mencari tahu profitabilitasnya. Seperti mencari tahu siapa penyedia sinyalnya (apakah memiliki track record yang bagus atau tidak), strategi trading apa yang digunakan, bagaimana MM nya, dan berapa besar tingkat kerugian (drawdown-nya). Jika anda tidak bisa menemukan jawaban dari pertanyaan bantuan seperti itu, anda bsia melakukan pengujian di akun demo terlebih dahulu.

Lakukan pengujian dengan mengikuti semua arahan sinyal trading tersebut di akun demo selama periode tertentu. Lalu setelah anda selesai melalui masa pengujian, anda bisa menentukan sendiri, apakah sinyal trading tersebut worth untuk diikuti atau tidak.

Semoga bisa membantu.

Rizki Rosadi 23 Feb 2023

Jawaban untuk Imanuddin Wahyudi:

Dalam seminggu saya biasanya mendapat 1-3 sinyal. Rata-rata cuma 2 sinyal yang terkesekusi.

Jawaban untuk Imanuddin Hilda:

Dampaknya tentu ke risiko dan terlihat di maximum drawdown (max DD). Kalau loss beruntun sampai 5 kali, dengan risiko 1% per transaksi max DD 5% sedangkan kalau risiko 5% per transaksi max DD 25%. 

Jawaban untuk Samuel el christ:

Sebagian besar sinyalnya tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan. Banyak yang mengklaim akurasi 80%- 90% padahal cara tradingnya averaging atau martingale.

Jika Anda ingin menggunakan sinyal dari grup2 telegram, saya pribadi menyarankan untuk menguji penawaran sinyal yang ada di grup2 tersebut selama 2 bulan. Nanti dilihat berapa winrate dan average P/L-nya. Dari situ kelihatan performa sebenarnya.