Ketika Fundamental & Teknikal Hanya Sebuah Teori

Pada prinsipnya, forex trading adalah sama dengan segala bentuk perdagangan di dunia ini. Strategi dasar adalah membeli pada harga rendah dan menjual di harga tinggi. Tapi mengapa strategi sederhana begitu sulit dilakukan di forex, Karena tidak ada yang dapat mengontrol pasar. Harga tinggi dan harga rendah ditentukan oleh kesimpulan dan tingkat psikologis dari semua pedagang yang ada di dunia ini.

Mengapa kita harus berpikir seperti seorang pedagang yang nyata? Karena forex trading adalah sama seperti bentuk perdagangan di dunia ini. Dalam kehidupan nyata, tindakan pedagang melakukan hal-hal dan cara yang sama. Jika item terlalu mahal untuk dia, dia tidak akan membelinya. Dia akan menunggu sampai ia merasa harga benar-benar bisa diterima dan menguntungkan. Dan tentu saja, ketika item terlalu murah, ia tidak akan menjual barang karena dia akan kehilangan uangnya. Formula ini sangat dasar juga bagi psikologi perdagangan yang sangat dasar bagi manusia.

Fluktuasi harga mata uang terbesar biasanya terjadi selama intervensi Bank Sentral, ketika pemerintah memperdagangkan mata uang di forex dalam jumlah besar dalam upaya baik meningkatkan atau menurunkan nilai mata uang mereka sendiri. Ini, serta berbagai faktor lainnya seperti perubahan suku bunga, angka ekonomi, ketidakstabilan politik dan transaksi lot yang besar oleh dana lindung nilai dapat menggerakkan pasar..

Peserta, pasar ( forex ) diantaranya adalah, Bank Umum,  Bank Sentral,  Currency Exchanges, Reksa Dana. Pialang Berjangka.

Peserta pasar ini, pertama-tama, bank komersial besar dimana beroperasi atas dasar instruksi dari eksportir dan importir, lembaga investasi, dana asuransi dan pensiun, investor lindung nilai dan individual. Dan Bank dapat bertindak untuk kepentingan sendiri, sehingga volume operasional pada bank besar secara harian dapat mencapai miliaran dolar, dan pada beberapa bank bahkan bagian utama keuntungan disebabkan oleh transaksi spekulatif dengan mata uang.

Kita akui kadang fundament  atau teknikal tidak  selalu saling mendukung bahkan  justru  saling bertolak belakang. Yang Jelas tetaplah kita pandai mengendalikan / manajemen  diri serta modal kita. Yang jelas resiko  ketika kita BUY adal Turun, dan Resiko ketika Sell adalah naik.

Dengan volume perdagangan yang besar ,   pasar ini sifatnya sangat cair dan kendali perdagangan tidak dapat dipegang, walaupun mereka dikatakan sebagai pihak yang memiliki modal besar. Pergerakan mata uang ini sepenuhnya bergantung pada pasar. Sebagai contoh bila sebagian besar para pelaku pasar (trader) BUY euro menggunakan USD, maka pair EUR/USD akan segera berrgerak naik, tidak ada yang bisa mengendalikan, termasuk bank besar sekalipun.

Begitu pemain besar atau kecil di forex trading, tetapi tidak satu pun dari mereka yang mampu mengontrol pergerakan kurs valuta asing. Bahan perekonomian sebuah negara bisa dipusingkan oleh transaksi yang ada di dalam pasar forex ini, karena bisa menghancurkan tiba-tiba bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Ingat berbagai krisis keuangan yang pernah terjadi, salah satu sebab utamanya karena transaksi di pasar forex ini.

Siapa Yang Menggerakan harga di pasar Forex. Sebenernya Ya kita yang menggerakan pasar Forex. Bingung ya?? Yang menggerakan pasar forex ya Buyer dan Seller. Kita kan cuma main Buy and Sell. Berarti kita Buyer dan Seller. Kondisi Ekonomi suatu negara cuma sebagai data pendukung aksi Beli dan Jual. Meski Ekonomi suatu Negara Sangat Bagus tapi Orang2 di bursa Melakukan Aksi Jual/Sell Ya tetep ancur juga mata uang negara itu.

Untuk Prabowo,

Pergerakan harga seperti yang Anda sebutkan tersebut biasanya disebabkan karena data berdampak tinggi atau berita fundamental tertentu. Karena hal tersebut, pasar bergerak sangat cepat atau dengan kata lain bergerak dengan volatilitas sangat tinggi sehingga membuat harga bergerak cepat dan tidak teratur (naik turun dengan cepat). Oleh karena itu, disarankan untuk tidak memasuki pasar ketika akan dirilisnya data berdampak tinggi demi menghindari slippage yang dapat menyebabkan kerugian.

Semoga bisa membantu.

@ prabowo:  

Yang terjadi adalah pergerakan harga akibat sentimen pasar. Sentimen pasar tidak bisa diprediksi dengan pasti. Analisa fundamental dan analisa teknikal digunakan untuk mengetahui probabilitas arah pergerakan harga, dan untuk mengkonfirmasi sentimen pasar. Sentimen pasar bisa diamati dari sinyal yang diberikan oleh price action.

Jawaban untuk Prabowo: Untuk menjawabnya, kita harus mengetahui apa sebenarnya yang terjadi di market saat harga naik dan turun dan kenapa bisa terjadi. Dari sinilah saya akan menjelaskan korelasinya terhadap analisa teknikal dan fundamental.

Market bergerak karena 1 hal yaitu TRANSAKSI (sell dan buy).

Sebagus atau seburuk apapun berita ekonomi yang muncul, sebagus apapun pola candlestick/grafik yang muncul di grafik harga TIDAK akan bergerak tanpa TRANSAKSI.

Jadi, ketika Anda melihat harga meluncur naik ke atas atau terjun bebas dalam hitungan detik itu artinya ada TRANSAKSI BESAR sedang terjadi dalam sekian menit tersebut.

Sekarang, pertanyaannya adalah apakah ada yang mengendalikan market? Kalau ada, siapa mereka?

Untuk menjawab hal ini saya ingin Anda melihat laporan 10 player terbesar di forex market.

Dari laporan tersebut Anda bisa melihat bahwa 10 pemain terbesar di forex market adalah BANK seperti Deutsche Bank, UBS, JPMorgan, State Street, XTX Markets, Jump Trading, Citi, Bank of New York Mellon, Bank of America dan Goldman Sachs. Data tersebut lengkap dengan total market sharenya.

Mereka inilah yang melakukan transaksi milyaran hingga billion dollar di market forex. Jadi, Anda sudah mempunyai jawaban tentang siapa yang mengendalikan market.

Lalu apa hubungannya dengan analisa teknikal dan fundamental? Hubungannya adalah bank yang tertulis di atas mengambil keputusan transaksi di market forex berdasarkan analisa fundamental dan teknikal.

Jadi, dengan mempelajari analisa teknikal dan fundamental secara tidak langsung Anda mencoba membaca market dengan kacamata mereka. Dengan hal ini, diharapkan Anda bisa memperoleh profit seperti mereka.