Skema Trading Pada Area Support Daily

@Suwardoyo: apakah bisa terjadi skema ini?

Bisa

Penyebabnya apa? Apakah karena kita salah menetukan area atau bagaimana?

Penyebabnya adalah false breakout. Ini bukan kesalahan menentukan support.

Baca juga: Beginner's Guide to Fakeouts in Forex Trading

Pak kalau area support di D1 belum tertembus tapi jika TF nya diubah ke H1 sudah menembus area support? Apakah masih bisa layak dijadikan acuan entry? Skenario utama saya entry setelah reversal...

@Boedione: Tidak layak. Jika Anda menggunakan skenario sell setelah break support Daily, maka perhatikan break atau tidaknya di time frame Daily bukan H1. Apabila support Daily berhasil break, baru Anda bisa mencari level entry di H1.

Baca juga: Support and Resistance Recommendations for Today

@ Suwardoyo:   

- Saat candle berada di area support daily, itu kan kita harus menunggu konfirmasi harga sampai break support atau tidak.

Untuk entry, harus menunggu sinyal dari price action. Kalaupun menembus level support tapi belum ada sinyal, tidak seharusnya entry.


- … Nah kalau misalnya sudah break nih terkonfirmasi, ternyata setelah 1 atau 2 candle ada perubahan arah. Nah ini apakah bisa terjadi skema ini? Penyebabnya apa?

Kalau sinyal dari price action tersebut terkonfirmasi oleh indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX, dan juga MACD, maka bisa entry sell, dengan menerapkan money management juga, yaitu memasang level stop loss (SL) dan take profit (TP) dengan risk/reward ratio minimal 1:1.

Kalau sudah pasang SL dan TP, ternyata terjadi false breakout (pergerakan harga tidak sesuai dengan perkiraan), maka tunggu sampai salah satu SL atau TP terkena. Jika ternyata yang kena adalah SL, berarti waktunya loss. Kalau memang loss tidak bisa dipaksakan harus profit.

Perlu diketahui dalam trading tidak harus selalu profit, tapi bisa juga loss. Yang dilihat adalah hasil trading secara keseluruhan setelah sekian kali trade.

Baca juga: Uji Coba Trade di Akun Demo