SMA Cocok Untuk Timeframe Apa?

Kelvin 20 Mar 2023

Di TF mana saja bisa, tergantung gaya trading apa yang akan digunakan. Scalping, Daily atau Longterm.

Martin 04 Apr 2023

@ Mudji:    

- SMA cocok diterapkan di time frame mana aja?

Biasanya trader menggunakan indikator SMA di time frame tinggi seperti time frame 4 jam H4) dan daily (D1). Untuk time frame di bawah H4, misal 1 jam (H1), 30 menit (M30), dst menggunakan EMA (Exponential Moving Average) karena adanya faktor pembobotan dari harga rata-rata terakhir sehingga penunjukannya lebih akurat.

 

Rizki Rosadi 10 Apr 2023

Jawaban untuk Mudji:

SMA dapat diterapkan di semua timeframe, dari timeframe yang lebih rendah hingga yang lebih tinggi. Namun, pilihan timeframe yang tepat akan tergantung pada gaya trading yang Anda digunakan.

Berikut ini beberapa contoh timeframe yang umum digunakan dalam penggunaan SMA:

• Timeframe Harian (Daily): SMA dengan periode 50 dan 200 hari banyak digunakan oleh trader jangka panjang dan investor untuk membantu mereka menentukan tren jangka panjang.
• Timeframe 4 Jam (H4): SMA dengan periode 50 dan 100 jam banyak digunakan oleh trader jangka menengah untuk menentukan tren dan level support/resistance yang penting.
• Timeframe 1 Jam (H1): SMA dengan periode 20 dan 50 jam sering digunakan oleh trader jangka pendek untuk menentukan tren dan sinyal entry/exit yang cepat.

Erik Tri Cahyo 17 Apr 2023

Untuk Mudji,

Moving Average dapat diterapkan di hampir semua timeframe sesuai dengan strategi dan gaya trading masing-masing. Indikator ini sangat fleksibel, sehingga pengaturan parameternya bisa disesuaikan dengan kebutuhan trading. Misalnya untuk keperluan berscalping, bisa menggunakan EMA berperide pendek agar menghasilkan pembacaan yang cepat. Sementara untuk keperluang intraday atau swing trading, penggunaan SMA berperiode panjang dinilai akan menghasilkan pembacaan yang stabil dan akurat.

Semoga bisa membantu.