Strategi Trading Dengan Scalping Yang Akurat

Rizki Rosadi 2021

@Natasya: untuk scalping, baiknya lebih ditekankan untuk lebih paham dan pakai pola candle yg ada di area RS atau pola chart?

Dua-duanya (pola candle di area RS atau pola chart) bisa digunakan. Namun kalau ditanya mana yang lebih nyaman digunakan, saya pribadi memilih ke pola grafik. Untuk mendapatkan jawaban yang lebih tepat, Anda harus meriset sendiri dua hal ini (pola candle vs pola chart) di time frame yang digunakan untuk scalping.

Beda penggunaan polanya apa?

Pola candle lebih kecil gambaran pergerakannya karena yang kita lihat adalah gambaran beberapa candle terakhir yang terjadi. Sedangkan pola grafik lebih luas karena kita melihat gambaran banyak candle yang mempunyai ciri tertentu.

Terima kasih

Martin 03 Jan 2023

@ Natasya:  

- Master maaf mau nanya untuk scalping, baiknya lebih ditekankan untuk lebih paham dan pakai pola candle yg ada di area RS atau pola chart?

Untuk scalping, disarankan memahami price action yang terbentuk, terutama yang single candle (misal pin bar dan doji dsb), double candle (misal bullish atau bearish engulfing dsb) dan juga triple candle (misal morning star dan evening star dsb). Tidak usah mengamati pola chart, karena harus cepat action (hit and run).

Selain itu, pengamatan tidak harus pada price action yang ada di level resistance atau support, tetapi amati seluruh chart.

- … Beda penggunaan polanya apa?

Maaf, maksudnya bagaimana ya?

Erik Tri Cahyo 04 Jan 2023

Untuk Natasya,

Dua-duanya menurut saya sangat penting karena keduanya saling berkaitan. Baik pola chart ataupun pola candle, keduanya saling berkaitan satu sama lain sehingga sangat cocok jika diaplikasikan secara bersamaan. Untuk gambaran lebih besar anda bisa mengamati pola yang terbentuk pada chart (akan lebih akurat jika pola terbentuk disekitaran level SnR), lalu ketika harga sedang mendekati sebuah level SnR tertentu maka anda bisa memperhatikan pola candle yang mengisyaratkan sinyal entry-nya.

Semoga bisa membantu.