Strategi Trading Susah Dapat Sinyal Entry, Perlukah Ganti Strategi?
Strategi Trading
@ Ujang Supriatna:
- … Apakah perlu cari sistem trading yg bisa entry sekali sehari?
Sistem trading biasanya bekerja berdasarkan sinyal yang muncul. Belum tentu dalam sehari hanya ada satu sinyal. Untuk meminimalisir sinyal yang muncul, bisa menggunakan time frame yang lebih tinggi. Misal jika pada time frame 30 menit (M30) bisa terjadi 5 sinyal per hari, maka jika menggunakan time frame daily hanya ada satu sinyal atau mungkin tidak ada sinyal sama sekali.
- … Atau sebaiknya saya cari sistem trading yg baru?
Pada dasarnya, sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.
Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry.
Metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator. Misal terjadi bullish engulfing dan pada saat yang bersamaan kurva indikator MACD diatas kurva sinyal, maka bisa entry dengan open buy, dsb.
Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry. Untuk strategi entry yang berdasarkan analisa teknikal misalnya entry ketika pasar trending (strategi breakout), atau ketika terjadi bouncing (strategi buy the dip / sell the rally). Strategi entry yang berdasarkan analisa fundamental adalah entry beberapa saat setelah rilis news data berdampak tinggi.
Strategi mana yang Anda pilih tentunya tergantung dari keinginan dan kecocokan Anda, dan sebaiknya disesuaikan dengan type kepribadian Anda. Misal jika Anda cenderung agresif maka sebaiknya memilih strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.
Yang perlu diketahui agar sistem trading bisa digunakan dengan baik:
1. Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang di akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
2. Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.
3. Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.
4. Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentase keuntungannya.
Jawaban untuk Ujang Supriatna:
Ada kesalahan mindset disini. Anda tidak boleh menggantungkan kebutuhan bulanan Anda pada akun trading karena dalam trading pasti akan mengalami hasil bulanan yang minus dan ini adalah hal yang wajar. Bukan hanya itu, kondisi seperti ini akan berdampak pada tekanan psikologis yang sangat tinggi kepada Anda karena Anda akan selalu terpikirkan uang bulanan yang harus tercukupi.
Inilah alasannya kenapa Anda harus trading menggunakan uang dingin. Trading uang dingin maksudnya trading dengan uang yang apabila mengalami loss atau rugi tidak berpengaruh langsung ke kehidupan Anda. Uang dingin ini uang yang Anda sudah siap bahkan jika terjadi kondisi terburuk (habis/bangkrut).
Entry 1-2 kali seminggu sudah cukup bagus jika digunakan dengan benar. Saya berikan contoh.
Misalnya risiko per transaksi yang Anda gunakan 1% dan anggaplah winrate Anda 50% dengan rasio risk/reward 1/2.
Dalam sebulan Anda entry 8 posisi dengan hasil 4 profit dan 4 loss.
Hasilnya = (jumlah profit x % profit) - (jumlah loss x % loss)
= (4 x 2%) - (4 x 1%) = 8% - 4% = 4%
Hasilnya dalam sebulan Anda masih bisa profit 4% bahkan dengan entry hanya 2 kali seminggu.
Kesimpulannya, Anda tidak perlu sistem trading yang baru, yang Anda butuhkan adalah perubahan mindset tentang ekspektasi yang realistis dalam trading. Ekspektasi Anda di atas yang mengharapkan setiap bulanan profit dan tidak boleh minus karena menggantungkan kebutuhan bulanan pada akun tersebut bukanlah ekspektasi yang realistis.
Tidak perlu. Jika anda merasa sudah yakin terhadap performa trading tersebut, maka jangan ganggu benak anda untuk segera mengganti strategi. Kalau anda sudah benar-benar yakin terhadap performa strategi trading tersebut, maka anda bisa mensiasatinya dengan menambah modal. Perbesar modal, bukan perbesar resiko! Dengan begitu anda bisa mendapatkan hasil yang lebih rasional.
Semoga bisa membantu.
Kategori Strategi Trading
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Kiat menjadi full time trader teknikal? | Abimayu | 17 | 1449 | 2021 |
Skenario Trading Dengan GAP? | Daniel | 15 | 3944 | 2017 |
Apa Itu Trading Dengan Memanfaatkan Momentum? | Ahmad Subli | 15 | 3111 | 25 Jan 2023 |
Indikator Untuk Konfirmasi Momentum Entry? | Tommy | 14 | 4238 | 2016 |
Berapa Lama Hingga Trader Bisa Profit Konsisten? | Elia | 12 | 10176 | 2013 |
Swing trading susah diterapkan? | Supianton | 12 | 633 | 2022 |