Analisa Time Frame 1-Hari: Extrem Dan MHV Buka Setup Lengkap Daily
Jika diamati dari time frame 1-hari, harga pasangan mata uang GBP/USD sedang dalam tren naik. Hal tersebut dapat dilihat dari Golden Cross Mid BB dan EMA-50 sejak akhir November tahun lalu. Posisi harga berada pada bagian bawah kedua garis tersebut, sehingga menggambarkan kekuatan jangka pendeknya yang sedang dikuasai Seller.
Dari sisi Setup, terpantau harga baru saja melewati proses Extrem dan Market Hilang Volume Buy di Low BB. Extrem ditandai dengan MA-5 yang keluar dari Low BB dan diikuti Candlestick Reversal serta Retest. Harga kemudian membentuk MHV sebagai tanda ketidakmampuan meneruskan Momentum pada Low BB. Extrem dan MHV merupakan langkah awal Setup Lengkap BBMA OA. Diperkirakan, harga akan mencoba membentuk Candlestick Arah Kukuh pasca MHV.
Dari sisi analisa Supply And Demand, Extrem dan MHV di BBMA OA terjadi berbarengan dengan Rejection pada zona Demand harian. Dengan MHV pekan lalu, harga telah berhasil mengalami Rejection pada zona sebanyak 3 kali. Dari posisi saat ini, diperkirakan harga akan kembali naik ke zona Supply harian di level 1.27500.
Analisa kali ini akan fokus pada peluang pasca Extrem dan MHV yang tercipta di Low BB. MHV pekan lalu seharusnya memberikan validasi Extrem di time frame 4-jam. Sinyal ini akan dimanfaatkan untuk mencari Key Level.
Analisa Time Frame 4-Jam: Tak Mampu Bentuk Momentum, Tunggu Extrem Lanjutan
Dilihat dari time frame 4-jam, GBP/USD sedang dalam tren turun. Hal ini diketahui dari Death Cross Mid BB dan EMA-50 sejak akhir Januari lalu. Posisi harga berada pada bagian bawah kedua garis tersebut, sehingga mengindikasikan kekuatan jangka pendek yang masih dikuasai Seller.
Dari sisi Setup, terlihat Extem yang menjadi validasi MHV di time frame 1-hari pekan lalu. Extrem ini telah diikuti dengan MHV, CSA, serta CSAK yang hadir secara beurutan. Harga sendiri tampak belum mampu membentuk Momentum di Top BB dan sekarang kembali turun pada bagian bawah Mid BB.
Peluang paling baik yang dapat digunakan untuk mencari posisi Buy adalah menunggu hingga harga sampai ke sekitar Low BB. Pasalnya, di sekitaran Low BB juga terdapat zona Demand kuat yang muncul pasca Reaksi dari zona Demand sebelumnya. Zona ini akan menjadi Key Level sebagai dasar penempatan Entry, Stop Loss, dan perhitungan Take Profit.
Saran Pembukaan Posisi
Sinyal: Buy
Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, diputuskan untuk fokus mencari posisi Buy pada GBP/USD.
Entry: 1.25750
Entry akan diletakkan pada Low BB dan batas atas zona Demand time frame 4-jam di level 1.25750. Selain karena beberapa alasan yang dijelaskan sebelumnya, level ini juga ternyata berada tepat di bawah Low BB time frame 1-jam dan berpeluang menciptakan Extrem ataupun Rejection di sana.
Apabila tidak suka memasang Pending Order, Anda dapat menunggu Extrem ataupun Rejection di Low BB time frame 4-jam ataupun Setup Lengkap di time frame 1-jam. Anda dapat masuk ketika Setup Lengkap di time frame 1-jam telah berhasil membuat CSAK di Mid BB.
Stop Loss: 1.25500
Stop Loss pada analisa kali ini akan diletakkan pada batas bawah zona Demand time frame 4-jam di level 1.25500. Besaran Stop Loss yang digunakan adalah 25 pips. Apabila tidak suka memasang Stop Loss, Anda dapat menutup posisi jika harga berhasil membentuk Momentum Sell berterusan di Low BB time frrame 4-jam.
Take Profit: 1.26500
Dengan Risk:Reward 1:3, Take Profit akan ditempatkan sejauh 3x jarak Stop Loss. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, target Take Profit berada pada level 1.26500 dengan jarak sekitar 750 pips dari Entry.
Perkiraan Waktu Trading: 2-3 Hari.
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.
Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.
Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengetahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel:
- Panduan Memasang Indikator BBMA OA
- Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA
- Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic
- Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro
