Harga Emas Stabil Di Tengah Deeskalasi Timur Tengah
67
|
Analisa Fundamental Emas
Harga emas tergelincir ke bawah level $1980 per troy ons seiring meredanya kekhawatiran terhadap krisis perbankan, terutama pasca UBS dilaporkan mengakuisisi Credit Suisse dan sejumlah bank sentral utama melakukan koordinasi guna meningkatkan likuiditas Dolar AS.
Ke depan, fokus para pelaku pasar akan tertuju pada kebijakan moneter terbaru Federal Reserve pada pekan ini, yang diprediksi akan menaikkan suku bunga lebih moderat atau sekitar 25 basis poin seiring meredanya tren kenaikan inflasi dan kekhawatiran tentang gejolak perbankan.
Dalam basis mingguan, harga emas sempat melonjak sekitar 6.5% pada pekan lalu pasca gejolak perbankan global yang dimulai dengan runtuhnya Silicon Valley Bank di AS memicu kekhawatiran tentang pelemahan ekonomi dunia dan meningkatkan permintaan aset safe haven.
Analisa Teknikal Emas
Terlepas dari koreksi yang terjadi baru-baru ini, pergerakan harga emas pada grafik 1 jam masih dalam tren bullish. Hal ini terindikasi lantaran emas terus bertahan di atas indikator Supertrend. Dalam jangka pendek, harga emas berpotensi kembali naik ke sekitar level 1990.00, terutama jika terus bertahan di atas area Support 1972.58-1964.00.
Rekomendasi
- Entry Buy: 1977.00-1972.58
- Take Profit: 1990.00
- Stop Loss: 1964.00
Skenario Alternatif
Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika harga emas berhasil menembus ke bawah level 1964.00.
- Entry Sell: 1964.00
- Take Profit: 1946.58
- Stop Loss: 1972.58