EUR/USD 1.088   |   USD/JPY 155.870   |   GBP/USD 1.271   |   AUD/USD 0.670   |   Gold 2,421.06/oz   |   Silver 32.51/oz   |   Wall Street 40,003.59   |   Nasdaq 16,685.97   |   IDX 7,317.24   |   Bitcoin 66,278.37   |   Ethereum 3,071.84   |   Litecoin 82.22   |   PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp1.1 miliar dari capaian laba bersih tahun buku 2023, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp129.38 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp482.43 miliar dengan cum date jatuh pada hari ini, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,334, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,661 pada pukul 19:23 ET (23:23 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 40,179, 1 jam lalu, #Saham AS

Saham WSKT Dkk Masih Sinyalkan Buy, Meski IHSG Merah

Penulis

IHSG kembali bergerak melemah. Namun, masih tercipta peluang buy pada saham WSKT, TBIG, ITIC, SSIA, dan MAMI. Simak ulasan di bawah ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengarah pelemahan pada perdagangan Kamis (21/November). Secara teknikal, indikator MA periode 5 dan 10 masih sinyalkan koreksi, indikator MACD masih bergerak koreksi, namun indikator Williams%R bergerak bullish. Indeks diperkirakan bergerak di area Support Resistance pada level 6,100-6,195.

 

Rekomendasi Saham Hari Ini

1. Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT)

Rekomendasi: Buy (1,430-1,450)

  • Target kenaikan 1: 1,495
  • Target kenaikan 2: 1,535
  • Resistance: 1,450
  • Support: 1,430
  • Stop Loss: 1,410

IHSG Kembali Merah, Saham SSIA Dkk

Saham WSKT membentuk peluang Rebound. Indikator MA periode 5 dan 10 berpeluang bergerak menguat, indikator MACD telah membentuk garis yang semakin menipis, dan indikator Williams%R berada di area oversold. Entry beli dapat dilakukan di level 1,430-1,450 dengan target kenaikan hingga 1,495 dan Stop Loss di area 1,410.

2. Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG)

Rekomendasi: Buy (1,050-1,080)

  • Target kenaikan 1: 1,135
  • Target kenaikan 2: 1,165
  • Resistance: 1,080
  • Support: 1,050
  • Stop Loss: 1,025

IHSG Kembali Merah, Saham SSIA Dkk

Saham TBIG berpeluang bergerak menguat. Indikator MA berpeluang bergerak menguat, indikator MACD memberikan sinyal bullish, dan indikator Williams%R membentuk sinyal pembalikan arah. Aksi beli dapat dilakukan pada level 1,050-1,080 dengan target kenaikan hingga 1,135 dan Stop Loss di area 1,025.

3. Indonesian Tobacco Tbk. (ITIC)

Rekomendasi: Buy (1,270-1,330)

  • Target kenaikan 1: 1,450
  • Target kenaikan 2: 1,500
  • Resistance: 1,330
  • Support: 1,270
  • Stop Loss: 1,200

IHSG Kembali Merah, Saham SSIA Dkk

Saham ITIC bergerak menguat. Indikator MA memberikan sinyal bullish, indikator MACD membentuk Golden Cross dan bergerak menguat, dan indikator Williams%R bergerak bullish. Aksi beli dapat dilakukan pada level 1,270-1,330 dengan target kenaikan hingga 1,450 dan Stop Loss di area 1,200.

 

4. Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA)

Rekomendasi: Buy (710-725)

  • Target kenaikan 1: 750
  • Target kenaikan 2: 775
  • Resistance: 725
  • Support: 710
  • Stop Loss: 690

IHSG Kembali Merah, Saham SSIA Dkk

Saham SSIA bergerak menguat. Indikator MA bergerak dengan arah Uptrend, indikator MACD membentuk sinyal bullish, dan indikator Willams%R bergerak Uptrend. Entry beli dapat dilakukan di level 710-725 dengan target kenaikan hingga 750 dan Stop Loss jika break 690.

5. Mas Murni Indonesia Tbk. (MAMI)

Rekomendasi: Buy (282-290)

  • Target kenaikan 1: 300
  • Target kenaikan 2: 316
  • Resistance: 290
  • Support: 282
  • Stop Loss: 272

IHSG Kembali Merah, Saham SSIA Dkk

Saham MAMI berpeluang melanjutkan penguatan. Indikator MA periode 5 dan 10 telah berpotongan yang menjadi sinyal penguatan, indikator MACD membentuk Golden Cross dan membentuk histogram di area positif, dan indikator Williams%R bergerak Uptrend. Aksi beli dapat dilakukan pada level 282-290 dengan target kenaikan hingga 300 dan Stop Loss di area 272.

Arsip Analisa By : Rifki Andi
291030
Penulis

Seorang mahasiswa yang aktif trading saham dengan menggunakan strategi analisa teknikal, tepatnya dengan memanfaatkan indikator MA dan Elliot Wave.