EUR/USD 1.088   |   USD/JPY 155.870   |   GBP/USD 1.271   |   AUD/USD 0.670   |   Gold 2,437.32/oz   |   Silver 32.51/oz   |   Wall Street 40,003.59   |   Nasdaq 16,685.97   |   IDX 7,317.24   |   Bitcoin 66,278.37   |   Ethereum 3,071.84   |   Litecoin 82.22   |   PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp1.1 miliar dari capaian laba bersih tahun buku 2023, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp129.38 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp482.43 miliar dengan cum date jatuh pada hari ini, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,334, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,661 pada pukul 19:23 ET (23:23 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 40,179, 2 jam lalu, #Saham AS

Ulasan Saham 11 Oktober: Review Pasar Saham

Penulis

Pelemahan bursa saham AS semalam dan kenaikan suku bunga AS di akhir tahun patut diwaspadai. Bagaimana komentar kami melihat hal ini?

IHSG View

Ulasan Saham 21 Agustus: Review Pasar

Jakarta Composite Index Snapshot

 

IHSG berhasil melanjutkan kenaikan di tengah minimnya data domestik. Investor asing pun terus melakukan aksi jual saham. Akan tetapi, menarik untuk mencemati apa yang terjadi di balik kepercayaan investor domestik, yang saat ini tampak melakukan aksi beli di IHSG. Pada hari Rabu (10/10), IHSG ditutup menguat 0.41% di level 5,820.

Beberapa sektor yang berkontribusi pada kenaikan IHSG adalah:

  1. Barang Konsumsi: +1.19%
  2. Infrastruktur: +0.86%
  3. Pertambangan: +0.95%

 

Macro View

Gubernur Federal Reserve New York, John Williams, menyatakan bahwa kebijakan moneter sudah bergerak ke arah normal. Pernyataan tersebut dinilai wajar oleh sejumlah ekonom, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Kenaikan suku bunga baru-baru ini merupakan respon The Fed terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan inflasi yang sesuai ekspektasi.

 

Komentar

Saat ini, valuasi di pasar saham Indonesia cukup atraktif; equity price to book ratio 2.7x, dengan perbaikan ekonomi yang masih berjalan. Kenaikan laba perusahaan di kuartal ketiga nanti akan menjadi data yang positif bagi market, terutama jika ada earning surprise. Sejauh ini, koreksi membuat market sudah mendekati level price in. Isu perang dagang juga tengah mereda, dan investor memperhatikan kestabilan nilai tukar Rupiah.

 

Teknikal

IHSG masih bertahan di level MA5, dengan potensi naik hingga ke MA20. Sejauh ini, kami melihat kinerja indeks masih Downtrend dan cukup lemah untuk bertahan di jangka menegah. Jika kembali ada tekanan, maka indeks akan lama bergulat di tren konsolidasinya.

Range IHSG: 5,720 – 5,800

Prediksi: Bearish.

Grafik Sovereign Risk Index dari Blackrock

Ulasan Saham 21 Agustus: Review Pasar

(Vertical Metric: Performa mata uang. Horizontal Metric: Sovereign Risk Index)

Arsip Analisa By : Aditya Putra
285680
Penulis

Aditya Putra telah aktif di dunia saham selama lebih dari 6 tahun dan hingga saat ini masih menjadi seorang Equity Analyst di perusahaan sekuritas. Aditya menyukai Value Investing, selalu berhasrat menemukan Hidden Gems di saham-saham Small Caps Indonesia, dan terus mengamati saham-saham yang salah harga.