EUR/USD 1.086   |   USD/JPY 155.450   |   GBP/USD 1.267   |   AUD/USD 0.667   |   Gold 2,414.41/oz   |   Silver 29.99/oz   |   Wall Street 39,869.38   |   Nasdaq 16,698.32   |   IDX 7,246.70   |   Bitcoin 67,051.87   |   Ethereum 3,094.12   |   Litecoin 84.19   |   Para buyer GBP/USD jika area support 1.2630 berhasil bertahan, 21 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD mode koreksi setelah kenaikan, 21 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan kenaikan, rintangan berikutnya terlihat di area 169.40, 21 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD turun mendekati level 1.0850, area support lebih lanjut pada EMA-9, 21 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) telah memutuskan untuk membagikan dividen final sebesar sebesar Rp540 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) menyampaikan jadwal pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp6.45 triliun dengan cum date tanggal 27 Mei 2024, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Lautan Luas Tbk. (LTLS) akan membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp35 per saham pada 13 Juni 2024, 1 hari, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,320, sementara Nasdaq 100 mendatar di 18,653 pada pukul 19:36 ET (23:36 GMT). Dow Jones datar di 40,017, 1 hari, #Saham AS

Neraca Perdagangan China Bulan Juli Surplus, Yuan Melesat Mulus

Penulis

Kabar mengejutkan datang dari Tiongkok. Pada Jumat (08/08) pagi ini, ekspor negara tersebut dilaporkan meningkat pesat pada bulan Juli. Untuk pertama kalinya setelah beberapa periode, Tirai Bambu membukukan surplus dalam neraca perdagangannya. Ditambah lagi, persentase impor negara ini pun tercatat menyusut.

Kabar mengejutkan datang dari Tiongkok. Pada Jumat (08/08) pagi ini, ekspor negara tersebut dilaporkan meningkat pesat pada bulan Juli. Untuk pertama kalinya setelah beberapa periode, Tirai Bambu membukukan surplus dalam neraca perdagangannya. Ditambah lagi, persentase impor negara ini pun tercatat menyusut.

china_trade
Kenaikan ekspor Tiongkok tak main-main, peningkatan yang terjadi mencapai 14.5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Perolehan tersebut mementahkan ekspektasi para analis Bloomberg yang memperkirakan pertumbuhan yang terjadi akan sekitar 7%. Beruntung, impor pun juga menurun sebanyak 1.6%. Alhasil, Tiongkok berhasil mencetak surplus perdagangan sebesar 47.3 miliar pada bulan Juli.

Apa yang terjadi pada perekonomian China pada bulan Juli ini bertolak belakang dengan prediksi dari IMF, yang meyebutkan bahwa perlambatan ekonomi yang dialami oleh AS akan memberikan efek domino terhadap outlook pertumbuhan negara lain. Sementara itu, Perdana Meneteri China Li Keqiang diperkirakan akan menahan peningkatan stimulus pada kuartal kedua ini, sehubungan dengan meningkatnya penjualan produk China ke luar negeri.

Yuan pun menggenapkan penguatannya terhadap Dolar AS sebesar 0.38% pekan ini ke 6.1565 per dolar pada pukul 11:03 pagi di Shanghai. Perolehan yang terbesar sejak tanggal 13 Juni. Dan PBOC pun hari ini menaikkan refernce rate Yuan sebsar 0.18% ke 6.1562 per Dolar, yang terkuat dalam tiga pekan.

192400
Penulis

SFN merupakan hasil kerjasama beberapa personel tim Seputarforex untuk mengulas berita-berita terkini di bidang forex maupun saham.