Salah satu emiten properti bernama PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) berencana akan membagikan dividen bagi pemegang saham perseroan. Rapat Umum Pemegang Saham hari Senin kemarin di Jakarta menyetujui bahwa perseroan PWON akan menebar dividen untuk tahun buku tahun 2015 yaitu senilai Rp 216 miliar atau sekitar Rp 4.5 per lembar saham.
Besaran dividen tersebut merupakan 17 persen dari perolehan laba PWON tahun lalu yang mengalami penurunan hingga 49 persen dari tahun 2014. Tercatat laba bersih tahun lalu hanya senilai Rp 1.26 triliun, menurun signifikan karena adanya kerugian selisih kurs.
Tetap Konsisten Bagi-Bagi Dividen
Direktur PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), Minarto Basuki menyatakan bahwa pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin dan konsisten untuk mengembangkan bisnis di kawasan Surabaya agar perseroan PWON tetap bisa menebar dividen pada pemegang saham sebagai bentuk apresiasi kepercayaan mereka terhadap PWON.
Disamping itu, PT Pakuwon jati Tbk juga akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement. Nantinya, emiten berkode PWON tersebut akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 4.81 miliar saham dengan 10 persen modal disetor pada kisaran harga Rp 514 per saham.
Terkait jadwal penerbitan saham baru ini, pihak PWON belum memiliki kepastian tanggal untuk merealisasi hal itu. Meskipun demikian, Minarto Basuki menjelaskan bahwa PWON bisa jadi akan dilaksanakan dalam waktu yang bersamaan ataupun bertahap dengan waktu selama dua tahun sejak RUPS digelar.
Selanjutnya, jika dana dari hasil private placement tersebut sudah terkumpul maka dana itu rencananya akan dimanfaatkan dalam hal menambah permodalan PWON agar perseroan mampu untuk terus melakukan pengembangan bisnisnya terutama di daerah Surabaya dan Jakarta.
