PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) sudah berhasil memenuhi 35 persen target kontrak baru dari total keseluruhan target kontrak yang dibidik tahun 2016 ini yakni sebesar Rp 4.3 triliun. Emiten berkode WTON ini mencatatkan nilai kontrak baru sejauh bulan Mei sudah mencapai Rp 1.5 triliun.
PT Wijaya Karya Beton Tbk telah menerapkan sejumlah teknologi baru seperti teknologi Inner Boring System untuk pondasi pembangunan apartemen di Bandung tahun 2015 lalu. Bahkan perseroan tersebut juga mengaplikasikan penggunaan Inner Boring itu dalam pembangunan proyek gedung Rumah Sakit Carolus Borromeus di Jakarta Pusat. Penggunaan teknologi tersebut oleh WTON bertujuan untuk memenuhi berbagai tuntutan berbagai hal dalam pembangunan proyek di wilayah perkotaan.
Tuntutan itu meliputi pembangunan proyek harus di bawah ambang batas kebisingan, tidak boleh bergetar agar tiak membuat retak bangunan sekitar, tidak mengotori lingkungan kerja serta tetap melakukan pembangunan dengan cepat dan efisien biaya.
Terus Melakukan Inovasi Baru
Disamping pengaplikasian teknologi baru ini, WTON juga menerapkan produk pracetak inovasi terbaru dalam proyek pembangunan Rumah Sakit Saint Carolus. Proyek tersebut adalah Precast Concrete Wall (PC Wall) yang memiliki total nilai kontrak sebesar Rp 40 miliar.
Sementara itu, Sekertaris Perseroan PT Wijaya Karya Beton Tbk, Puji Haryadi menjelaskan, perseroan kini terus berupaya mengembangkan inovasi-inovasi baru. Dia menuturkan bahwa WTON juga tengah membentuk lini bisnis baru yang mulai menerapkan metode pemancangan terbaru serta memproduksi produk precash pada bangunan gedung serta produksi ginder berteknologi canggih.
Tak hanya itu saja, perusahaan WTON akan membangun pabrik baru lai di jawa Barat dengan dana ekspansi tahun 2016 senilai Rp 425 miliar yang berasal dari kas dan dana IPO.
