Indikator Analisa Gejolak Pasar

@ Alfabet:

1. Instant execution adalah order berdasarkan harga yang muncul di platform saat itu, pada saat Anda klik tombol buy atau sell. Ada kemungkinan terjadi requote (permintaan penawaran ulang) jika harga tidak tersedia (sudah bergerak naik atau turun dengan cepat).
Kalau market execution, Anda order berdasarkan harga pasar real time saat itu, biasanya istilah ini digunakan pada broker jenis ECN.
Tapi prinsipnya sama, baik instant execution maupun market execution mengacu pada harga saat itu (saat Anda order).

2. 2000 pip per hari? Atau per jam?
Kalau per hari 2000 pip benar, bahkan bisa lebih. Seperti misalnya pada tanggal 3 Juni 2019 lalu, range pergerakan harian XAU/USD mencapai 2168 pip.


- … kalo benar kenapa para pembaca tidak lari ke sana untuk mengejar untung banyak

Banyak pembaca kita yang trading emas (XAU/USD), dan kami kira tentu ada yang untung banyak.
By the way Anda juga bisa trading emas supaya bisa untung banyak..

3. Minimal 2 indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga, sedangkan indikator momentum untuk mencari momen yang tepat untuk entry.
Indikator trend yang sering digunakan adalah Moving Averages (SMA atau EMA), parabolic SAR, Bollinger Bands, ADX dan MACD. Indikator momentum berupa oscillator seperti RSI, stochastic atau CCI.

Selain itu, trader juga sering menggabungkan analisa teknikal (dengan indikator teknikal) dan analisa sentimen pasar dengan mengamati price action yang terbentuk.

4. Contoh gejolak dalam pasar keuangan, misalnya ketika ada pengaruh yang kuat dari faktor geopolitik, seperti terjadi gejolak politik, perang, atau bencana alam, yang bisa berdampak signifikan terhadap perekonomian suatu negara atau kawasan.
Gejolak likuiditas contohnya ketika terjadi pelarian modal besar-besaran dari suatu negara.