EUR/USD 1.072   |   USD/JPY 156.820   |   GBP/USD 1.256   |   AUD/USD 0.656   |   Gold 2,326.97/oz   |   Silver 27.03/oz   |   Wall Street 38,386.09   |   Nasdaq 15,983.08   |   IDX 7,241.02   |   Bitcoin 63,841.12   |   Ethereum 3,215.43   |   Litecoin 83.52   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 5 jam lalu, #Saham AS

Lebih Susah Mana Trading Saham Atau Forex

Saham

2015

pak/ibu admin saya mau tanya. menurut pendapat subjektif anda lebih susah mana trading saham atau forex dilihat dari segi kekompleksitas analisa teknikal dan fundamentalnya. thnx

2015

@ kierotomo:
Kalau menurut saya lebih kompleks melakukan analisa saham dibandingkan forex, terutama analisa fundamentalnya, kalau analisa teknikalnya sama saja. Untuk analisa fundamental sebuah saham kita mesti tahu kinerja perusahaan penerbit saham tersebut melalui laporan keuangannya, juga Price to Earnings Ratio (P/E Ratio), Earnings Per Share (EPS), Book Value, dan lainnya.

Selain itu kalau kita akan trading di beberapa saham kita harus menganalisa satu-persatu sementara ada banyak saham yang bisa kita tradingkan. Kalau di forex kita cukup memperhatikan data fundamental yang penting dan kebijakan bank sentral, disamping jumlah mata uang yang umum ditradingkan tidak sebanyak saham.

2015

bsa tdk trading shm hanya dgn analisa teknikal? sbrp penting porsi analisa teknikal utk trading shm? apa jk dibandingkn dgn forex d trading shm analisa teknikal tdk seberapa penting?

2015

@ Erno G:
- Bisa, terutama jika Anda trading untuk jangka pendek (biasanya pada time frame dibawah daily), untuk jangka menengah panjang Anda harus tahu fundamentalnya untuk menganalisa prospek harga sahamnya ke depan.
- Baik trading saham atau forex analisa teknikal tetap penting, terutama untuk menentukan momentum yang tepat untuk entry. Kalau di saham yang penting adalah indikator volume, misal harga sedang naik sementara volume juga naik maka timing yang tepat untuk masuk posisi buy setelah dikonfirmasi oleh indikator lainnya (misal MACD atau RSI). Sebagai contoh bisa lihat saham Telkom (TLKM) berikut ini (dicontohkan chart weekly tahun 2013):



Dari chart weekly diatas tampak bahwa:
1. Volume naik ketika harga turun, dan kurva indikator MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.
2. Kurva indikator RSI bergerak dibawah level 50.
Kesimpulan: entry sell jika harga menembus level Fibonacci retracement 50%.

Kategori Saham

Pertanyaan Penanya Balasan Dilihat Aktivitas
Beda Trading Spot Dengan Futures? Rahmatika 15 14523 2013
Apakah Ketika Jual Saham Akan Langsung Terjual? Reno Leonardo 10 30509 2015
Prospek Saham PTPP kedepannya bagaimana? Mukhlis 7 4151 2017
Jenis Saham Berjangka? Dede 7 1911 2019
Saham apa yang paling menarik di tahun ini? Regina 7 655 2022
Beda Trading Saham di MT5 Dengan Di Sekuritas? Jono Parmano 5 2190 2020