EUR/USD 1.071   |   USD/JPY 158.190   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,333.98/oz   |   Silver 27.48/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,102.28   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) akan menerbitkan laporan keuangan periode kuartal I/2024 pada hari ini. Pendapatan diprediksi Rp2.67 triliun dengan rugi bersih Rp799 miliar, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp29.10 triliun per Maret 2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) menyiapkan pelepasan sejumlah aset properti di kawasan Monas kepada investor asing sebagai salah satu persiapan pemindahan pemerintahan ke IKN Nusantara, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,1137, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 17,862, pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 38,489, 2 jam lalu, #Saham AS

11-12 Oktober 2023: Notulen FOMC, PPI AS, GDP Inggris

Penulis

Data berdampak hari ini adalah PPI AS. Besok ada notulen untuk pertemuan FOMC bulan September 2023 dan GDP Inggris.

Rabu, 11 Oktober 2023

Jam 19:30 WIB: Data Producer Price Index (PPI) AS bulan September 2023 (Berdampak tinggi pada USD)

Disebut juga sebagai Finished Goods PPI atau Wholesale Prices, indikator ini mengukur inflasi yang menunjukkan persentase perubahan harga barang dan jasa di tingkat produsen. PPI akan mempengaruhi inflasi di tingkat konsumen karena kenaikan atau penurunan harga dari produsen pada akhirnya akan dibebankan ke konsumen. Kriteria PPI juga mencakup jasa konstruksi, belanja pemerintah, dan ekspor.

Ada 2 data yang dirilis, yaitu PPI total dan PPI inti (Core PPI) yang tidak termasuk energi serta bahan makanan. Masing-masing dihitung secara bulanan (m/m atau month over month) dan tahunan (y/y atau year over year).

11-12 Oktober 2023: Notulen FOMC, PPI

PPI total AS bulan Agustus lalu naik 0.7%, lebih tinggi dari perkiraan + 0.4%, dan menjadi yang tertinggi sejak Juni 2022. Untuk basis tahunan (y/y), PPI total naik 1.6%, sesuai perkiraan dan menjadi yang tertinggi dalam 4 bulan. PPI inti m/m naik 0.2%, sesuai dengan perkiraan tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 0.4%. Kenaikan terjadi pada harga energi, biaya transportasi, dan pergudangan.

Untuk bulan September 2023, diperkirakan PPI total akan naik 0.3%, PPI inti m/m akan kembali naik 0.2%, dan PPI total y/y diperkirakan naik 1.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Kamis, 12 Oktober 2023

Jam 01:00 WIB: notulen meeting FOMC tanggal 20-21 September 2023 (Berdampak tinggi pada USD)

Notulen meeting FOMC dirilis 8 kali per tahun, sekitar 3 minggu setelah pengumuman suku bunga The Fed. Data ini mengungkapkan hasil akhir voting dan opini para anggota FOMC pada saat meeting. Perbedaan hasil voting dan pernyataan para anggota komite akan berdampak pada USD.

11-12 Oktober 2023: Notulen FOMC, PPI

Pada meeting terakhir tanggal 20-21 September lalu, The Fed mempertahankan suku bunga acuan pada +5.25% hingga +5.50%, sesuai dengan perkiraan pasar. Ini adalah kedua kalinya The Fed tidak menaikkan suku bunga dalam 3 pertemuan terakhir. Secara historis, suku bunga saat ini masih yang tertinggi sejak Januari 2001.

Statement menyebutkan bahwa masih ada kemungkinan kenaikan suku bunga lagi pada tahun ini. Proyeksi yang dirilis dalam dot-plot menunjukkan prospek tersebut dan kemudian dua kali penurunan pada tahun 2024.

Para pejabat bank sentral mencatat bahwa indikator-indikator terkini menunjukkan aktivitas ekonomi telah berkembang dengan kecepatan yang solid. Penambahan lapangan kerja memang melambat dalam beberapa bulan terakhir, namun levelnya tetap positif dan tingkat pengangguran stabil di level rendah. Meski demikian, inflasi dinilai masih tinggi.

Proyeksi inflasi PCE dinaikkan dari 3.2% menjadi 3.3% untuk tahun ini, tetapi untuk tahun 2024 turun hingga 2.5%. GDP diperkirakan tumbuh lebih tinggi pada tahun 2023 (2.1% vs 1.0%), namun tahun depan diproyeksikan turun hingga 1.5%. Tingkat pengangguran untuk tahun ini diproyeksikan turun (3.8% vs 4.1%), sedangkan tahun depan diekspektasikan naik hingga 4.1%.

Notulen meeting tanggal 20-21 September 2023 bisa diunduh di sini. Jika opini dan pernyataan para anggota komite secara umum dianggap hawkish, maka USD akan cenderung menguat. Namun jika dianggap dovish, USD akan cenderung melemah.

 

Jam 13:00 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Inggris bulan Agustus 2023 (Berdampak tinggi pada GBP)

GDP dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara dan biasanya diumumkan per kuartal. Angka GDP menyatakan perubahan persentase nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu dibandingkan periode sebelumnya. Di Inggris, sektor yang menyumbang perubahan GDP adalah produksi, jasa, konstruksi, dan pertanian.

GDP Inggris dirilis oleh Office for National Statistics (ONS) 2 kali per kuartal sebagai data Preliminary dan Final. Preliminary adalah rilis awal sehingga lebih berdampak. Namun, data Final bisa berdampak tinggi juga apabila terjadi perubahan yang signifikan. Masing-masing data GDP dihitung dalam basis kuartalan (q/q), tahunan (q/y), juga bulanan (m/m).

11-12 Oktober 2023: Notulen FOMC, PPI

Preliminary GDP Inggris kuartal kedua 2023 tumbuh 0.2%, lebih tinggi dari perkiraan turun 0.2% (atau -0.2%), tetapi lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 0.3%. Pengeluaran konsumen, investasi, dan pengeluaran pemerintah menjadi penyumbang pertumbuhan pada periode tersebut.

Dalam basis bulanan, GDP Juli 2023 mengalami kontraksi 0.5% (atau -0.5%), lebih rendah dari perkiraan -0.2%, dan menjadi yang terendah dalam 7 bulan akibat penurunan di sektor jasa, perdagangan ritel, serta manufaktur.

GDP Preliminary kuartal ketiga 2023 akan dirilis 10 November mendatang, sementara GDP Agustus 2023 yang akan dirilis hari ini diperkirakan tumbuh 0.2% (atau +0.2%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
299849
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.