EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 157.650   |   GBP/USD 1.249   |   AUD/USD 0.653   |   Gold 2,333.98/oz   |   Silver 27.47/oz   |   Wall Street 38,239.66   |   Nasdaq 15,927.90   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 63,113.23   |   Ethereum 3,262.77   |   Litecoin 83.95   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 2 hari, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 2 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 2 hari, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 2 hari, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 2 hari, #Saham AS

18-19 Juli 2023: Retail Sales AS Dan Inflasi Inggris

Penulis

Data berdampak hari ini adalah Retail Sales AS. Besok ada inflasi Inggris dan inflasi Selandia Baru.

Selasa, 18 Juli 2023

Jam 19:30 WIB: data Retail Sales AS bulan Juni 2023 (Berdampak tinggi pada USD)

Penjualan di tingkat retailer adalah indikator awal bagi kepercayaan konsumen, permintaan, dan pengeluaran konsumen yang menunjukkan aktivitas ekonomi secara keseluruhan; data Retail Sales ini pada akhirnya akan mempengaruhi pertumbuhan.

Laporan terdiri atas penjualan ritel inti yang tidak termasuk otomotif (Core Retail Sales atau Retail Sales Ex Autos) dan penjualan ritel total (Advance Retail Sales). Masing-masing data menunjukkan perubahan bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Dalam hal ini, Penjualan ritel bulanan dianggap lebih berdampak.

18-19 Juli 2023: Retail Sales AS Dan

Bulan Mei lalu, Advance Retail Sales AS naik 0.3% m/m, lebih tinggi dari perkiraan turun 0.2% (atau -0.2%), tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 0.4%. Penjualan ritel inti naik 0.1% m/m, sesuai dengan perkiraan dan lebih rendah dari bulan sebelumnya di 0.4%. Sementara itu, Advance Retail Sales y/y naik 1.6%, lebih tinggi dari bulan sebelumnya di 1.2%.

Penjualan di toko material bangunan, dealer kendaraan bermotor, toko makanan dan minuman, toko furnitur dan peralatan elektronik, serta perdagangan umum mengalami kenaikan. Namun, penjualan di stasiun bahan bakar mengalami penurunan.

Untuk bulan Juni 2023, Advance Retail Sales m/m diperkirakan naik 0.5%, Core Retail Sales m/m diperkirakan naik 0.4%, dan Advance Retail Sales y/y diekspektasikan naik 1.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Rabu, 19 Juli 2023

Jam 05:45 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Selandia Baru kuartal kedua tahun 2023 (Berdampak tinggi pada NZD)

Sama dengan Australia, Biro Statistik Selandia Baru hanya merilis data CPI tiap kuartal dalam format quarter per quarter (q/q) dan quarter per year (q/y) atau inflasi tahunan. Data CPI yang mengukur tingkat inflasi ini selalu diperhatikan RBNZ sebagai pertimbangan dalam menentukan suku bunga.

18-19 Juli 2023: Retail Sales AS Dan

Kuartal pertama lalu, CPI total q/q naik 1.2%, lebih rendah dari perkiraan naik 1.5%, dan menjadi yang terendah sejak kuartal pertama 2021. Sementara untuk basis tahunan (q/y), CPI total naik 6.7%, lebih rendah dari perkiraan +7.1%, dan merupakan yang terendah sejak kuartal keempat 2021. Perolehan inflasi tahunan kuartal pertama sebagian besar dipengaruhi oleh meningkatnya harga makanan, biaya transportasi, pelayanan kesehatan, dan harga perumahan.

Untuk kuartal kedua tahun 2023, diperkirakan CPI total q/q akan turun menjadi +0.9%, dan q/y akan akan turun menjadi +5.9%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan NZD menguat.

 

Jam 13:00 WIB: data CPI Inggris bulan Juni 2023 (Berdampak tinggi pada GBP)

CPI adalah pengukur utama tingkat inflasi yang selalu diperhatikan bank sentral sebagai pertimbangan utama dalam menentukan suku bunga. Data terdiri atas CPI total dan CPI inti (Core CPI) yang tidak memperhitungkan kategori makanan, minuman, serta energi (bahan bakar minyak dan gas). Masing-masing dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Yang paling berdampak adalah CPI total y/y (inflasi tahunan) karen digunakan sebagai acuan oleh BoE.

Di samping CPI, dirilis juga data Producer Price Index (PPI) dan Retail Price Index (RPI) yang hanya mengukur barang-barang konsumsi utama serta biaya sewa tempat tinggal (y/y). Namun, dampak CPI jauh lebih tinggi dibanding kedua data tersebut.

18-19 Juli 2023: Retail Sales AS Dan

Bulan Mei lalu, inflasi tahunan di Inggris mencapai +8.7%, lebih tinggi dari perkiraan +8.4%, dan sama dengan bulan sebelumnya (terendah sejak Maret 2022). Sementara untuk basis bulanan (m/m), inflasi naik 0.7%, terendah dalam 4 bulan terakhir.

Perolehan inflasi bulan Mei 2023 terutama dipengaruhi oleh meningkatnya biaya transportasi (+31.4%), harga makanan (+18.3%), biaya rekreasi (+6.7%), serta harga mobil bekas (+3.9%).

Untuk bulan Juni 2023, diperkirakan CPI total y/y akan kembali turun menjadi +8.2%, m/m akan turun menjadi +0.4%, sedangkan CPI inti y/y diperkirakan tetap +7.1%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
299576
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.