EUR/USD 1.078   |   USD/JPY 155.530   |   GBP/USD 1.252   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,369.34/oz   |   Silver 28.88/oz   |   Wall Street 39,567.77   |   Nasdaq 16,346.27   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 63,049.96   |   Ethereum 3,036.02   |   Litecoin 83.06   |   Ekonomi Inggris kembali mengalami pertumbuhan di kuartal pertama, 3 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF tetap lemah di dekat level 0.9050 di tengah sentimen dovish The Fed, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP bertahan di bawah level 0.8600 setelah data PDB Inggris, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PDB awal Inggris berekspansi 0.6% QoQ di kuartal pertama versus ekspektasi 0.4%, 3 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Produsen Semen Merah Putih PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT) menilai permintaan semen mulai meningkat pada Mei 2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Entitas Grup PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Energia Prima Nusantara membidik penambahan kapasitas listrik menjadi 156 MWp, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,244, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,235 pada pukul 19.45 ET (23.45 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 39,592, 10 jam lalu, #Saham AS   |   Apple (NASDAQ:AAPL) meminta maaf setelah sebuah iklan untuk model iPad Pro terbarunya memicu kritik dengan menampilkan animasi alat musik dan simbol-simbol kreativitas lainnya yang dihancurkan, 10 jam lalu, #Saham AS

RICY: Optimis Tingkatkan Penjualan Pasca Kuartal I-2019

Penulis

Setelah penurunan penjualan pada kuartal I-2019, RICY justru mampu mencetak laba bersih yang lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Berdasarkan laporan keuangan pada Kuartal I-2019, penjualan RICY (PT Ricky Putra Globalindo Tbk) tercatat menurun 30.45% dari kuartal yang sama di tahun sebelumnya. Sebagai informasi, emiten tekstil ini berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp524.72 miliar pada kuartal I-2018, sedangkan pada kuartal I-2019 hanya berhasil mengukir penjualan bersih sebesar Rp364.96 miliar.

Penjualan RICY

Menurut Direktur RICY, Tirta Heru Citra, penekanan dari penjualan pada kuartal I-2019 disebabkan oleh pasar domestik yang menunggu selesainya Pemilu 2019 pada bulan April. "Khususnya untuk pasar domestik, pelanggan kami menunda pembelian sambil menunggu kondisi setelah pemilu," ungkap Tirta.

RICY melebarkan sayapnya di pasar domestik dan ekspor. Namun demikian, penjualan domestik tetap memberikan kontribusi yang lebih besar dibandingkan pasar ekspor. Penjualan domestik yang bersumber dari produk pakaian mencapai Rp113.89 miliar, disusul dengan spinning sebesar Rp100.35 miliar.

Sementara pada pasar ekspor, penjualan produk pakaian di pasar Asia telah berhasil membukukan penjualan sebesar Rp91.81 miliar, sementara di pasar Eropa sebesar Rp4.52 miliar. Setelah kedua kawasan tersebut, tingkat penjualan tertinggi RICY di kancah internasional kemudian disusul oleh Afrika, Timur Tengah, dan Australia yang telahmencapai Rp2.72 miliar. Untuk penjualan produk spinning membukukan penjualan mencapai Rp1.39 miliar.

 

Kenaikan Laba Bersih Pacu Optimisme Perusahaan

Walaupun mengalami penurunan penjualan, RICY berhasil mencetak laba bersih yang jauh lebih baik pada Kuartal I-2019. Laba meningkat dari Rp345.13 juta (Kuartal I-2018) menjadi Rp6.42 miliar di kuartal pertama tahun ini. Hal ini berarti, laba bersih yang dicetak RICY telah meningkat cukup pesat dibandingkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Perolehan laba bersih tersebut bersumber dari entitas anak usaha yang menaikkan harga jual mulai dari 5%-10%.

Kabar positif tersebut menunjang optimisme pimpinan perusahaan untuk memproyeksikan kenaikan penjualan pada kuartal II-2019. Menurut Tirta Heru Citra, RICY menargetkan penjualan pada kuartal II-2019 dengan persentase kenaikan sebesar 20% lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan pada tahun 2018.

288505
Penulis

Wiraswasta kelahiran Lombok Timur dan seorang Independent Stock Trader di Bursa Efek Indonesia. Awal ketertarikannya di dunia trading dimulai ketika cryptocurrency masih berjaya, tapi sejak terjadi crash di pasar kripto, ia mengubah haluannya menjadi long-term trader di pasar saham. Trading plan yang digunakan mencakup analisis teknikal dan fundamental.