Senin, 18 Desember 2023
Jam 16:00 WIB: indeks kepercayaan bisnis IFO Jerman bulan Desember 2023 (Berdampak tinggi pada EUR)
Indikator ini dirilis oleh IFO atau Information and Forschung, lembaga riset ekonomi di Munich yang merupakan think-tanks terbesar dan terpenting bagi perekonomian Jerman khususnya serta kawasan Eropa pada umumnya. Indeks dibuat dengan melakukan survei pada sekitar 7000 perusahaan dan pelaku bisnis di Jerman mengenai kondisi perekonomian saat ini (current condition) dan perkiraan untuk 6 bulan ke depan (future expectations).
Sebagai indikator awal bagi pengeluaran untuk investasi baru (ekspansi) dan perekrutan tenaga kerja, indeks sentimen bisnis IFO akan berdampak pada pertumbuhan. Data ini menggunakan angka 100 sebagai patokan; hasil di atas 100 berarti sentimen bisnis positif, sedangkan di bawah 100 menandakan sentimen bisnis negatif.
Bulan November lalu, indeks kepercayaan bisnis Jerman naik menjadi 87.3, lebih rendah dari perkiraan 87.5, tetapi menjadi yang tertinggi dalam 4 bulan. Indeks current situation naik dari 89.2 menjadi 89.4, sementara expectation naik dari 84.8 menjadi 85.2.
Untuk bulan Desember 2023, diperkirakan indeks IFO akan kembali naik menjadi 87.6. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan EUR menguat.
Selasa, 19 Desember 2023
Jam 07:30 WIB: notulen meeting RBA tanggal 5 Desember 2023 (Berdampak tinggi pada AUD)
Pertama kali dirilis pada Desember 2007, notulen meeting ini diterbitkan 11 kali setiap tahun, sekitar 2 minggu setelah pengumuman suku bunga oleh RBA. Notulen ini penting diperhatikan karena menyangkut pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Australia pada saat menentukan tingkat suku bunga. Jika hasil meeting secara keseluruhan dianggap hawkish, maka AUD akan cenderung menguat; namun jika dovish, AUD cenderung melemah.
Pada meeting terakhir tanggal 5 Desember lalu, RBA mempertahankan suku bunga acuan pada +4.35%, sesuai dengan perkiraan pasar. Level suku bunga ini masih menjadi yang tertinggi sejak Januari 2011.
Dalam pernyataannya beberapa waktu lalu, gubernur Michele Bullock mengatakan bahwa kenaikan inflasi didukung oleh tingginya permintaan domestik. Para anggota dewan menyadari bahwa kemajuan dalam mengembalikan inflasi ke target 2.0% hingga 3.0% lebih lambat dari perkiraan sebelumnya.
Selain itu, ditegaskan pula bahwa pengetatan lebih lanjut untuk mencapai target inflasi akan bergantung pada data yang masuk dan penilaian terhadap risiko yang terus berkembang. Dalam hal ini, bank sentral akan memantau dengan cermat perekonomian global, trend permintaan domestik, prospek inflasi, serta pasar tenaga kerja.
Notulen meeting tanggal 5 Desember 2023 bisa dibaca di sini.
Waktu tentative: hasil meeting BoJ: pengumuman suku bunga bulan Desember 2023 dan statement kebijakan moneter BoJ (Berdampak tinggi pada JPY)
Suku bunga diumumkan bersamaan dengan statement kebijakan moneter (Monetary Policy Statement) rata-rata 14 kali dalam setahun. Di samping suku bunga, statement juga berisi perkiraan kondisi ekonomi Jepang untuk waktu mendatang.
Pada meeting terakhir tanggal 31 Oktober lalu, BoJ memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level -0.1% dan yield obligasi 10-tahun di sekitar 0%. Kebijakan tersebut sesuai dengan perkiraan dan diambil dengan suara bulat. Pada saat yang sama, bank sentral mendefinisikan kembali target yield sebesar 1.0% sebagai batas atas yang longgar dan bukan batasan kaku.
Dalam proyeksi ekonomi, BoJ merevisi perkiraan inflasi lebih tinggi untuk tahun 2023 dan 2024 dari masing-masing 1.3% dan 1.2% menjadi 2.8%; angka ini melebihi target 2.0%. Untuk tahun 2025, CPI diproyeksikan turun menjadi 1.7% karena berkurangnya dampak kenaikan harga minyak dan impor.
Para pejabat bank sentral melihat bahwa perekonomian Jepang akan terus mengalami pemulihan secara moderat didukung oleh permintaan, tetapi juga menyoroti tekanan dari perlambatan global. Ditegaskan kembali bahwa mereka tidak akan ragu untuk mengambil langkah pelonggaran tambahan jika diperlukan.
Untuk bulan Desember 2023, BoJ diperkirakan mempertahankan kebijakan moneter longgar dengan suku bunga acuan -0.1%. Statement kebijakan moneter BoJ bisa dibaca di sini.
Waktu tentative: konferensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Kazuo Ueda (Berdampak tinggi pada JPY)
Ueda akan menjelaskan kebijakan moneter yang baru jika terjadi perubahan seperti suku bunga, stimulus, termasuk apabila terjadi perubahan proyeksi ekonomi. Isi konferensi pers bisa dibaca di sini.
Jam 20:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Kanada bulan November 2023 (Berdampak tinggi pada CAD)
Indikator yang mengukur tingkat inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Kanada. Data terdiri atas CPI inti (Core CPI) dan CPI total yang dirilis secara bersamaan. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI dan tidak memperhitungkan harga makanan serta energi. Baik CPI inti maupun total dihitung dalam basis bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Kedua data CPI sama-sama dianggap berdampak tinggi.
Bulan Oktober lalu, CPI total y/y turun menjadi +3.1%, lebih rendah dari perkiraan +3.2%, dan menjadi yang terendah dalam 4 bulan. CPI inti y/y juga turun menjadi +2.7%, lebih tinggi dari perkiraan +2.5%, tetapi menjadi yang terendah sejak Juni 2021. Naiknya inflasi tahunan terutama disebabkan oleh meningkatnya harga makanan (+5.6%), biaya sewa tempat tinggal (+6.1%), dan perawatan kesehatan (+4.9%).
Sementara untuk basis bulanan (m/m), inflasi total Kanada bulan Oktober naik 0.1%, sesuai dengan perkiraan, dan lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang -0.1%. Inflasi inti m/m naik 0.3%, tertinggi dalam 3 bulan.
Untuk bulan November 2023, diperkirakan CPI total y/y akan turun menjadi +2.9%, m/m akan turun 0.2% (atau -0.2%), dan CPI inti y/y akan turun menjadi +2.5%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.
